Surabaya - Selain upaya medis, hypnotherapy diyakini mampu menolong penderita diabetes. Caranya, pola pikir si penderita diubah seakan menjadi dokter pribadi.
"Supaya pasien tidak terlalu ketergantungan dengan obat-obatan," kata Hendrik Kuswanto, International Master of Trainer Neuro-Linguistic Programming (NLP), Sabtu (26/5/2012).
Saat ditemui di seminar kesehatan Doctors Club di RS Husada Utama Surabaya, Hendrik sempat menggiring salah satu pasien diabetes menuju masa trans. Bahkan, pria yang pernah mendalami hypnotherapy di Singapura, Kanada, Amerika dan Australia ini menuntun pasien menuju kepercayaan diri dan menghilangkan masa malas.
"Masa trans itu berada diantara kondisi tidur dan sadar," tuturnya.
Setelah masuk masa trans, lanjut dia, pasien kemudian diyakinkan bahwa penyakitnya bisa disembuhkan. Pasien juga dibantu percaya bahwa dirinya bisa menjadi dokter pribadi sehingga kapanpun dan dimanapun bisa mengobati diri sendiri.
Hendrik mengatakan, pasien yang sudah masuk dalam kondisi diabetes parah biasanya malas diberi nasehat. Terlebih, pasien diabetes pun malas melakukan jadwal olah raga yang sudah dianjurkan dokter.
"NLP tidak hanya mampu mengubah pola pikir, tetapi juga tingkah laku dan bahasa lisan," terang Hendrik di lantai 6 RS Husada Utama Surabaya Jalan Prof Dr Moestopo.
sumber:detikhealth.com
No comments:
Post a Comment